Serba Otomatis! Pakai Chatbot untuk Lancarkan Bisnis Retail dan E-commerce

Perubahan adalah hal yang tidak bisa ditolak. Mau tidak mau, siap tidak siap, perubahan pasti akan datang menghampiri. Satu-satunya cara yang bisa dilakukan oleh manusia adalah menerima bahwa perubahan pasti datang dan juga beradaptasi dengan perubahan itu.

Seperti kata Herakleitos, seorang filsuf Yunani kuno, bahwa, “The Only Thing That Is Constant Is Change.” Artinya yaitu satu-satunya hal yang konstan adalah perubahan. Saat ini, kalau kita lihat perubahan paling cepat yang bisa dirasakan oleh umat manusia adalah teknologi, bukan? Pergerakan teknologi tak bisa dihentikan ataupun diputar kembali. 

Widya ambil satu contoh, yaitu tentang pelayanan pelanggan. Di tahun 90-an ke atas, cara manual dan konvensional dalam melayani pelanggan masih berjalan baik dan juga dinilai efektif. Tapi dengan melihat perkembangan teknologi sekarang ini, cara konvensional seperti itu bisa dikatakan tidak lagi seefektif dulu. 

Lalu bagaimana cara yang harus dilakukan oleh para pebisnis? Dalam kasus pelayanan pelanggan seperti di atas, para pebisnis bisa mengadopsi produk teknologi berbasis artificial intelligence (AI), yaitu chatbot.

Kegunaan Chatbot dalam Bisnis Retail dan E-commerce

1. Customer experience yang positif

Customer tak hanya menginginkan produk berkualitas tinggi saja akan tetapi mereka juga ingin mendapatkan pengalaman atau experience yang baik dari suatu brand. Mereka ingin balasan cepat, layanan yang mudah dan tak berbelit-belit, serta pelayanan yang ramah. 

Bila masih menggunakan cara manual, maka mungkin terdengar sulit untuk memenuhi ekspektasi pelanggan tersebut. Tapi bila retailers beralih ke teknologi chatbot, maka memenuhi ekspektasi seperti di atas bukanlah hal mustahil.

          Baca juga artikel Ingin Menggunakan Chatbot untuk Bisnis? Pertimbangkan Dulu 6 Hal Ini!

2. Menarik serta meningkatkan loyalitas pelanggan

Kunci untuk menarik perhatian serta meningkatkan loyalitas pelanggan adalah retailers perlu memperbaiki kualitas pelayanan. Sebab hingga saat ini, pelayanan masih menjadi aset nomor satu penentu tingkat kepuasan pelanggan.

Maka dari itu, peran customer service (CS) sangatlah penting bahkan bisa dibilang CS adalah ujung tombak keberhasilan suatu bisnis. Bila pelayanan baik, customer puas maka nantinya customer pun akan loyal terhadap suatu brand.

CS agen manusia tak bisa bekerja sendiri melayani ratusan bahkan ribuan pelanggan dalam sekali waktu, mereka perlu didampingi oleh virtual asisten seperti chatbot.

3. Menjalankan komunikasi internal antar karyawan

Mengelola komunikasi internal dengan seluruh karyawan adalah hal yang penting dilakukan untuk menjaga agar kinerja perusahaan tetap sehat. 

Nah, penggunaan chatbot itu sebenarnya tak hanya bertujuan untuk meningkatkan kepuasan pelanggan saja, tetapi juga bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan komunikasi dan engagement dengan karyawan, lho.

Misalnya saja bila bagian human resource (HR) telah didampingi oleh chatbot, maka aktivitas seperti mengkomunikasikan pemberitahuan penting, tugas harian, bonus tahunan, penjadwalan kerja, atau tentang izin dan cuti dapat diselesaikan dengan mudah dan cepat.

4. Memperkuat brand agar dapat bersaing dengan kompetitor

Pesatnya pertumbuhan e-commerce dan retail membuat para pemilik bisnis yang bergerak di sektor ini perlu memikirkan cara baru yang dapat membuat bisnis mereka dapat bertahan ditengah persaingan yang ketat.

Kompetisi ini mencakup brand, produk, harga hingga pelayanan. Maka dari itu, membuat bisnismu berbeda dan menonjol dibandingkan yang lainnya adalah langkah yang tepat. Gimana caranya? coba lah mengadopsi berbagai teknologi AI ke dalam sistem bisnismu, salah satunya chatbot.

          Baca juga artikel Kenapa UMKM Perlu Pasang Chatbot Sendiri?

5. Menemukan teknologi paling tepat

Mungkin Sahabat Widya bertanya-tanya, biaya untuk mengimplementasikan teknologi AI ke seluruh sistem kerja kan cukup tinggi. Lalu bagaimana cara bisnis e-commerce atau retail berskala kecil bisa mengadopsi teknologi AI untuk memperlancar jalannya bisnis? 

Sahabat Widya bisa memulainya dengan chatbot dulu. Kenapa? Karena biaya pemasangan chatbot itu terbilang rendah, chatbot juga user friendly dan mudah digunakan, kok. 

6. Menyediakan omnichannel untuk customer

Customer juga kerap mengharapkan layanan tersedia dalam berbagai channel agar mereka dapat menghubungi suatu brand melalui berbagai cara. Seperti website, email, live agent, media sosial, chatbot dan lain sebagainya.

Agar layanan omnichannel optimal, identifikasi dulu kesesuaian channel dengan target market. Karena masing-masing channel memiliki karakteristiknya masing-masing begitu pula dengan target market.

7. Mengurangi persentase ‘keranjang’ yang ditinggalkan

Hal yang menarik lagi dari chatbot adalah ia bisa juga diatur untuk memberikan pengingat bagi para pelanggan yang memiliki keranjang belanja yang tertinggal dan belum menyelesaikan transaksi.

Ditambah lagi dengan sifatnya yang user friendly, chatbot dapat membantu pelanggan yang mengalami kesulitan melakukan check-out barang. Dengan cara ini, persentase keranjang yang ditinggalkan dapat menurun.

Pilih Chatbot Widya Wicara, Aja!

Setelah membaca berbagai kegunaan chatbot dalam sektor retail dan e-commerce, apakah Sahabat Widya menjadi semakin yakin untuk menggunakan chatbot? 

Jika iya, mungkin sekarang Sahabat Widya bertanya-tanya tentang apa sih produk chatbot terbaik yang bisa dijadikan pilihan?

Tenang aja, Widya udah menyiapkan rekomendasi produk chatbot buat Sahabat Widya. Chatbot ini asli buatan Indonesia, lho. Namanya adalah Chatbot Widya Wicara. Chatbot karya anak bangsa yang berbasis teknologi artificial intelligence (AI) ini tak hanya tersedia dalam bahasa Inggris aja, tetapi juga dalam bahasa Indonesia. Keren kan!

Lebih lengkapnya, ini dia berbagai keunggulan yang dimiliki Chatbot Widya Wicara

  • User friendly sehingga mudah digunakan oleh siapa saja
  • Mampu melayani pelanggan 24/7 penuh tanpa istirahat
  • Merespon pelanggan dengan cepat dan tepat
  • Dapat terintegrasi dengan berbagai platform mulai dari website, whatsapp, telegram, line dan lain-lain
  • Tersedia dalam bahasa Indonesia dan Inggris
  • Didukung oleh teknologi artificial intelligence (AI) dan natural language processing (NLP) yang membuat chatbot dapat berinteraksi dan berkomunikasi secara natural layaknya sedang mengobrol dengan manusia biasa.

Menarik banget kan. Makanya, yuk segera miliki dan pakai produk Chatbot Widya Wicara sebagai asisten virtual biar bisnismu berjalan semakin lancar~

 

Sumber gambar: https://www.freepik.com/photos/technology

Post Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *