Hampir sebagian besar layanan text to speech bahasa Indonesia yang saya pernah pakai mengandalkan satu sumber, hal ini membuat konten yang saya buat terasa pasaran. Karena suara yang dihasilkan mirip-mirip dan masih terkesan “robot”.
Setelah mencoba berbagai tools baik dari luar maupun lokal, akhirnya menemukan TTS Bahasa Indonesia yang Indonesia banget. Dengan suara penutur yang unik dan berbeda dari yang lain, serasa memiliki Voice Over Talent pribadi. Dan paling menariknya, terdapat 7 suara penutur yang bisa dipilih dan disesuaikan dengan konten yang akan dibuat. Terdapat pengaturan seperti Voice Pitch untuk mengatur tinggi rendahnya suara, Voice speed untuk mengatur cepat/lambat ucapan, serta cara baca kata untuk mengucapkan waktu, nomer, tanggal, ejaan dan lainnya.
Dengan harga yang terjangkau, TTS widyawicara bisa menjadi alternatif bagi content creator pemula yang ingin memulai ngonten tanpa perlu dipusingkan soal Voice over. Tanpe perlu repot rekrut VO talent dan perlengkapan perekaman audio yang bisa menghambat memulai ngonten.